Narasi

Pendidikan Anak Kampung Papua

Pendidikan anak-anak kampung Papua menjadi permasalahan serius dalam pembentukan generasi muda Papua ke depan. Tantangannya tentu saja menjadikan pendidikan lebih humanis (berwawasan kemanusiaan), proses belajar tanpa henti berdasar pada lingkungan sosial budaya masyarakat Papua itu sendiri. Pendidikan sudah tentu menciptakan struktur yang menyebabkan banyak anak-anak yang tidak bisa merasakan pendidikan formal, mahal, atau (mungkin) berkualitas. Banyak anak-anak di kampung bahkan di daerah-daerah urban yang tersingkir dari kemajuan kota Papua tidak mendapatkan pendidikan anak usia dini dan...

Selengkapnya →

Wadas, Pelajaran Tentang Relasi Ruang dan Manusia

Peristiwa penyerbuan dan pengepungan aparat ke Desa Wadas, Purworejo  tgl 7 Februari 2022 kemaren kembali menambah daftar panjang peristiwa resistensi warga terhadap proyek pembangunan pemerintah. Kisah yang serupa sudah terjadi di banyak lokasi lain, sekedar menyebut sedikit contoh, misalnya di Urut Sewu, Kendeng, Kulon Progo, Kertadjati, Sangihe, dan lain sebagainya. Di semua peristiwa tersebut terjadi pola yang sama, warga menolak untuk digusur walaupun sudah ditawari uang ganti rugi. Sebagian kita mungkin heran dengan alasan-alasan yang mereka kemukakan. Mulai dari kehilangan...

Selengkapnya →

Kampung Sebagai Basis Perlawanan Simbolik

Hari ini Jaringan Kampung (Japung) Nusantara berulang tahun keenam. Sejumlah orang atau tokoh mendeklarasikan dan menemani Japung Nusantara pada waktu-waktu awal berdirinya, sebutlah antaranya Bachtiar Djanan, Redy Eko Prastyo,  Yoyok Harness, Aak Agus Wayan, Dwi Cahyono, Andang Bachtiar, Trie Utami, Melanie Budianta, Maryaeni, Riyanto, Singgih Prayogo, Helena Samuel Legi, dan lain-lain (maaf, banyak yang tak bisa disebut). Sejak awal langkah, seingat saya, saya juga sudah menjadi bagian di dalam Japung Nusantara. Karena itu, dalam ulang tahun hari ini saya hadiahkan refleksi...

Selengkapnya →

Pakune Tanah Jowo Njebluk : Sejarah Eko-Kultura Gunung Suci Mahameru

Bukan hanya persambungan kayu yang perlu dimantapkan dengan paku, di dalam mitologi Jawa, pulau pun membutuhkan "paku (baca "pasak")" untuk bisa menstabilkannya. Dalam "Tantu Panggelaran", yakni susastra gancaran berbahasa Jawa Tengahan yang disurat pada masa akhir Majapahit, perihal itu terkisah di dalamnya. Selain itu, Tantu Panggelaran juga mengkisahkan penciptaan manusia di Pulau Jawa beserta segala aturan yang harus ditaati oleh manusia. Dinarasikan pula tentang adanya gunung-gunung suci (holy mountains) di Jawa beserta Dewa-Dewa...

Selengkapnya →

Geliat Pemekaran Kampung

Anak-anak Kampung Bamaha, Distrik Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan siang itu, 15 November 2021 susun pindang di lantai semen rumah bagian belakang. Dong main-main hp saja. Soalnya adalah berjam-jam dong tahan tidur sambil tangannya lincah memainkan hp.  Rangkaian laporan oleh I  Ngurah Suryawan yang diposting di media sosial Facebook    Seri Tong Pi Kampung #1 Dada Kosong Mengakses Dunia Anak-anak Kampung Bamaha, Distrik Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan siang itu, 15 November 2021 susun pindang di lantai semen rumah bagian...

Selengkapnya →